Letkol Yustitus Zagötö Pimpin Fornisel Periode 2014-2017
NIASSATU, JAKARTA – Musyawarah Paripurna Forum Nias Selatan (Fornisel) memilih Letkol Yustitus Zagötö sebagai ketua paguyuban masyarakat Nias Selatan tersebut. Musyawarah tersebut digelar di Hotel MegaPro, Jl. Proklamasi, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2014).
Musyawarah tersebut dihadiri warga Nias Selatan dari wilayah Jabodetabek. Selain para penasehat, pengurus dan anggota, juga hadir peninjau dari organisasi masyarakat Nias lainnya seperti Forum Komunikasi Niha Keriso Ono Niha (FKNO) dan Tölamaera Orudua Zato (TOZ).
Acara tersebut dimulai sekitar pukul 10.00 wib dan berakhir pada pukul 16.00 Wib. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan menyanyikan Mars Nias Selatan yang diciptakan oleh almarhum Hikayat Manaö dengan judul Furai Tanö Niha.
Sebelum memasuki sesi musyawarah, diisi dengan kegiatan atraksi tari perang (Maluaya) yang dibawakan oleh sejumlah mahasiswa asal Nias Selatan yang tergabung dalam Sanggar Fetua.
Sidang musyawarah dipimpin oleh Ketua Panitia Tobias Duha dan Adril Molö dan Krisman Hulu. Ketiganya sekaligus menjadi representasi semua wilayah di Nias Selatan.
Acara sidang diawali dengan penyampaian laporan dari Ketua Umum Fornisel periode 2011-2014 Yulius Duha. Setelah itu, dilanjutkan dengan seleksi calon pengurus baru dengan lebih dahulu memilih Ketua Umum baru periode 2014-2017.
Dalam musyawarah, diusulkan empat nama menjadi kandidat Ketua Umum. Yakni, Letkol Yustitus Zagötö (mewakili Telukdalam dan sekitarnya), Töngöni Tafönaö (mewakili Gomo dan Sekitarnya), Adril Molö (mewakili Kepulauan Batu), dan Yusman Halawa (mewakili Lölöwa’u dan sekitarnya).
Kemudian, melalui voting terbuka, para peserta diberi kesempatan untuk menyatakan pilihan mereka. Dari situ, Letkol Yustitus meraih suara terbanyak dan otomatis menjadi Ketua Umum yang baru Fornisel periode 2014-2017.
Meski begitu, tiga calon ketua lainnya, otomatis juga menjadi pengurus dari organisasi tersebut. Sedangkan untuk penyempurnaan susunan pengurus organisasi akan dilakukan kemudian.
Dalam paparan singkatnya, Letkol Yustitus mengatakan komitmennya bagaimana membawa Fornisel turut ambil bagian dalam memajukan Nias Selatan di berbagai bidang.
“Intinya, Fornisel ini akan dibawa untuk berkontribusi menjadikan Nias Selatan Hebat,” kata dia.
Adapun agenda yang paling mendesak untuk dikerjakan pengurus baru Fornisel di antaranya, persiapan pelaksanaan perayaan Natal 2014 dan tahun baru 2015. (NS2)
Shalom, bagi sdr/i yang mnjd pengurus FORNISEL apa bs mendukung pelayanan kt di bekasi?
sy dr Nias Selatan Desa Manawadano, Kec. Hilisalawa’ahe telah membuka Yayasan Pendidikan Anak Asuh secara khusus sy buka untuk anak2 kt dr Nias, dr anak2 Yatim sampai pd anak2 yang tdk mampu untuk melanjtkan pendidikan ditingkt SD-Peguruan Tinggi (PT), dan sekarang anak Asuh yg berasal dr Nias sdh ada 10 org, dan rencana ke dpn kmi menampung sebanyak mungkin anak2 kt dr Nias, hanya saja kmi memiliki keterbatasan dalam hal dana, untuk itu kmi mhn dukungan dr pengurus FORNISEL, dan Yayasan kt dh mendapatkan legalitas/SK dr Kementrian HUKUM & HAM.
untuk informasi lebih jelas sy cantumkan no tlp & HP
021-9472-9396/0813 9908 7651, tks, jaya trs FORNISEL, Gbu