Ini Dia 34 Menteri Kabinet Kerja Jokowi – JK

NIASSATU, JAKARTA – Presiden Jokowi akhirnya mengumumkan 34 nama menteri yang mengisi pos di Kabinet Kerjanya untuk lima tahun mendatang.

Para menteri itu, terdiri dari para profesional murni dan profesional dari partai politik, terutama dari partai pengusungnya dan wakilnya Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Pilpres 2014.

Satu yang berbeda, adalah nama Menteri Agama yang kembali ditempati oleh Lukman Hakim Saifuddin yang notabene merupakan petinggi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sebenarnya merupakan pendukung calon presiden-cawapres yang kalah, Prabowo-Hatta.

Kemudian, salah satu dari 34 menteri itu adalah Putra Nias, Yasonna H. Laoly. Untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia, ada putra Nias menjadi Menteri.

Berbeda dengan periode presiden SBY selama dua periode, Presiden Jokowi memiliki 4 Kementerian Koordinator (Menko). Yakni, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman oleh Indroyono Soesilo, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan oleh Tedjo Edy Purdjianto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian oleh Sofyan Djalil dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan oleh Puan Maharani.

Terdapat juga penggabungan, penamaan baru serta pembentukan sebuah Menko, yakni Menko Kemaritiman.

Berikut ini susunan nama kementerian dan nama menterinya seperti dibacakan Presiden Jokowi di halaman Istana Merdeka sore ini, Minggu (26/10/2014):

1. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
2. Kepala Bappenas: Andrinof Chaniago
3. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman: Indroyono Soesilo
4. Menteri Perhubungan: Ignasius Jonan
5. Menteri Kelautan dan Perikanan: Susi Pudjiastuti
6. Menteri Pariwisata: Arief Yahya
7. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Sudirman Said
8. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan: Tedjo Edy Purdjianto
9. Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo
10. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi
11. Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu
12. Menteri Hukum dan HAM: Yasonna H Laoly
13. Menteri Komunikasi dan Informatika: Rudiantara
14. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara: Yuddy Chrisnandi
15. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Sofyan Djalil
16. Menteri Keuangan: Bambang Brodjonegoro
17. Menteri Badan Usaha Milik Negara: Rini M Soemarno
18. Menteri Koperasi dan UKM: Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga
19. Menteri Perindustrian: Saleh Husin
20. Menteri Perdagangan: Rahmat Gobel
21. Menteri Pertanian: Amran Sulaiman
22. Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri
23. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
24. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya
25. Menteri Agraria dan Tata Ruang: Ferry Mursyidan Baldan
26. Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Puan Maharani
27. Menteri Agama: Lukman Hakim Saifuddin
28. Menteri Kesehatan: Nila F Moeloek
29. Menteri Sosial: Khofifah Indar Parawansa
30. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Yohana Yambise
31. Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah: Anies Baswedan
32. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi: M Nasir
33. Menteri Pemuda dan Olahraga: Imam Nahrawi
34. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi: Marwan Jafar. (ns1)

About the Author
  1. Perasaan Telaumbanua Reply

    Terimakasih kepada Bapak Presiden/Bapak Wakil Presiden telah berbuat sesuai nurani rakyat, hemat saya bahwa semua menteri tersebut berlatar belakang tidak terindikasi KKN dan mampu. Semoga amanah rakyat dipegang teguh oleh para menteri kita. Harapan kami, semoga revolusi mental tetap dikedepankan.

Leave a Reply

*

Translate »