Terancam Lumpuh, Sebagian Pegawai KPK Ancam Mengundurkan Diri

Aksi Save KPK di gedung KPK | FB KPK

NIASSATU, JAKARTA – Massifnya serangan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui kriminalisasi kepada seluruh pimpinannya kini mulai berdampak pada kinerja lembaga itu. Kini lembaga ini berada dalam ancaman lumpuh sepenuhnya bahkan mungkin tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya.

Deputi Pencegahan KPK yang juga menjadi juru bicara KPK Johan Budi, dalam konferensi pers hari ini, Kamis (5/2/2015) mengatakan, kinerja lembaga andalan untuk pemberantasan korupsi itu mulai terpengaruh. Bahkan, bila tidak ada langkah cepat untuk mengatasi krisis tersebut, maka mandat KPK akan dikembalikan kepada Presiden dan sebagian pegawai akan mengundurkan diri.

“Ada opsi sebagian pegawai akan mengundurkan diri. Pilihan itu akan diambil apabila sudah tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Saya termasuk yang akan melakukan itu,” ungkap Johan di kantor KPK..

Dia beralasan tidak ada lagi gunanya tetap bertahan di KPK bila lembaga itu tidak bisa lagi berbuat apa-apa.

“Apa gunanya kalau kita tidak bisa melakukan apa- apa, sementara Bapak Presiden yang kita hormati bersama itu tidak melakukan apa-apa yang signifikan juga. Apa gunanya ada di KPK?” tegas dia.

Meski begitu, dia memastikan, KPK akan melakukan perlawanan atas berbagai upaya pelemahan tersebut sejauh masih ada kekuatan untuk melakukannya.

“Kita akan melakukan perlawanan yang diperlukan. Jangan memandang rendah KPK,” tandas dia. (ns4)

Artikel terkait:

KontraS Resmi Ajukan Peninjauan Kembali Atas Vonis Mati Yusman Telaumbanua Ternyata Putra Nias yang Lolos Seleksi Awal Capim KPK Berjumlah 4 Orang Ternyata Bambang Widjojanto Ditangkap Atas Aduan Politisi PDIP Arief Hidayat, Ketua Mahkamah Konstitusi yang Baru