Previous Story
Gerebek Judi Togel, Polres Nias Selatan Tangkap 3 Warga Lagundri
Posted On 12 Mar 2015
Comment: 0
Kapolres Nias Selatan AKBP Robert da Costa | Kornelius Nehe
NIASSATU, NIAS SELATAN – Kepolisisan Resort Nias Selatan (Polres Nisel) menggerebek perjudian jenis toto gelap (togel) di Desa Lagundri, Kecamatan Luaha Gundre. Dalam penggerebekan tersebut berhasil menangkap tiga orang dan sejumlah barang bukti.
“Telah diamankan dua pria dan satu wanita. Yakni, pertama, IG (49 tahun), pekerjaan tani warga Desa Lagundri, Kecamatan Luaha Gundre. Kedua, KRZ dengan alamat Desa Hilifaomasi Desa Lagundri, Kecamatan Luaha Gundre, dan ketiga, YL (25 tahun), pekerjaan penjual ikan, dengan alamat Jl. Hilifaomasi, Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre. TKPnya di Jl. Hilifaomasi Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre,” ungkap oleh Kapolres Nisel AKBP Robert da Costa kepada Nias Satu, di Nias Selatan, Kamis (12/3/2015) malam ini.
AKBP Robert menjelaskan, dari penangkapan tersebut, pihaknya menyita beberapa barang bukti. Yakni, uang tunai sebesar Rp 573.000, dua unit telepon genggam merek Nokia, dua buah buku tulis yang berisikan nomor pasnagan togel dan 30 lembar potongan kertas berisi pesanan nomor togel.
“Dari hasil pemeriksaan, maka telah ditetapkan KRZ sebagai tersangka karena yang bersangkutan yang menulis dan menjual togel yang diperkuat dengan kesaksian dari IG dan YL. Sedangkan terhadap IG dan YL sebagai saksi karena tidak terbukti,” jelas dia.
Ketika Nias Satu menanyakan apakah penggerebekan ini hanya kebetulan saja atau bagian dari program pemberantasan judi, khususnya togel yang sudah meresahkan di Nias Selatan, AKBP Robert dengan tegas mengatakan sebagai bagian dari upaya pemberantasan judi.
“Penangkapan ini jelas merupakan upaya pemberantasan praktik perjudian di Kabupaten Nias Selatan dan akan tetap berkelanjutan. Tidak ada kebetulan karena semuanya sudah melalui proses penyelidikan,” papar dia.
Seperti diketahui, selama bertahun-tahun ini, perjudian togel sudah sangat meresahkan bahkan hingga ke desa-desa. Selama ini para penjual togel dengan leluasan beroperasi karena tidak adanya upaya tegas dari aparat keamanan untuk memberantas praktik yang merugikan masyarakat tersebut. (ns4)
