BNKP Kirim Bantuan Untuk Pengungsi Korban Kekerasan di Aceh Singkil

NIASSATU, GUNUNGSITOLI  – Sinode gereja Banua Niha Keriso Protestan (BNKP) bertindak cepat dengan langsung mengirimkan bantuan untuk para pengungsi korban kekerasan dan pembakaran gereja di Aceh Singkil. Bantuan tahap pertama yang dikirimkan berupa uang sebesar Rp 20 juta.

“Bantuan tahap pertama sudah kita kirimkan melalui Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dan UEM (United Evangelical Mission) yang sedang berada di lapangan. Penyabar Nakhe juga ada di sana,” ujar Pdt. Tuhoni kepada Nias Satu, Jum’at (16/10/2015).

Dia menjelaskan, Penyabar Nakhe bergabung dengan tim PGI dan juga menjabat Ketua BPMJ BNKP Elia, Medan.

Ditanya mengenai bantuan lanjutan untuk pengungsi, Pdt. Tuhoni mengatakan, mulai hari ini pihaknya menyurati gereja-gereja di bawah sinode BNKP untuk juga mengumpulkan bantuan bagi pengungsi Singkil.

Tak cuma itu, warga Nias lainnya selain jemaat BNKP juga bisa menyalurkan bantuan melalui Kantor Sinode BNKP maupun melalui jalur-jalur organisasi masing-masing.

Seperti diketahui, akibat kerusuhan dan pembakaran gereja di Aceh Singkil pada 13 Oktober 2015, ribuan warga mengungsi ke beberapa daerah di perbatasan Aceh dan Sumatera Utara. Kasus tersebut sudah ditangani aparat keamanan dan telah menetapkan sejumlah tersangka. (ns1)

About the Author

Leave a Reply

*

Translate »