Rayakan HUT Ke-21, Besok Masuk Museum Pusaka Nias Gratis

Kegiatan di Museum Pusaka Nias | MPN

Kegiatan di Museum Pusaka Nias | MPN

NIASSATU, GUNUNGSITOLI – Merayakan ulang tahunnya ke-21 pada 10 November 2016, Museum Pusaka Nias (MPN) akan dibuka secara gratis bagi masyarakat yang hendak berkunjung.

Kepada Nias Satu, Direktur MPN Nata’alui Duha mengatakan, perayaan HUT tahun ini dibuat berbeda dengan tahun lalu, meski esensi kegiatannya sama. Yakni, berupaya agar kehadiran museum satu-satunya di Pulau Nias tersebut dirasaka manfaat dan perannya oleh masyarakat luas. Mulai dari anak-anak usia dini hingga orang tua, terutama dalam bidang pelestarian budaya.

Sejumlah kegiatan telah disiapkan, bahkan beberapa di antaranya telah dilakukan beberapa waktu lalu. Yakni, pendidikan peningkatan pemahaman budaya bagi 550 orang anak anak sekolah dasar dan 44 guru dari 22 SD. Untuk tahun ini, kat adia, dipilih 10 SD dari Kabupaten Nias Barat dan 12 SD dari Kabupaten Nias. Sedangkan tahun lalu, hanya fokus pada anak-anak sekolah dari Kabupaten Nias Utara.

“Setiap sekolah mengutus 25 anak dan didampingi 2 orang guru pendamping. Mereka tinggal satu malam dan satu hari di kompleks museum untuk belajar berbagai hal mengenai budaya dan alam Nias. Mereka juga belajar musik tradisional Nias. Kegiatan dimulai pada tanggal 13 September 2016 yang lalu dan berakhir tanggal 04 November 2016,” jelas dia.

Dia menjelaskan, bagi calon pengunjung museum yang sebelumnya telah mendaftar akan diberikan kesempatan belajar alat musik tradisional Nias secara bergilir. Hingga saat ini ada sejumlah sekolah yang sudah mendaftar lengkap dengan nama-anak siswa yang akan berlatih di sana. Selain belajar alat musik,  pengunjung juga kan menikmati tarian Nias yang dimotori oleh sanggar museum.

Kegiatan yang lain adalah peluncuran penggunaan satu paviliun kecil di kompleks Museum Pusaka Nias bagi para pengunjung muslim. Paviliun ini diperuntukkan bagi para pengunjung yang hendak menunaikan ibadat sholatnya ketika sedang berkunjung di museum. Sedangkan kegiatan yang tidak kalah penting adalah “Diskusi Tematis bertema “Peran Muslim Nias Dalam Pelestarian Budaya Nias” yang direncanakan pada 22 November 2016.

“Para peserta diskusi adalah tokoh-tokoh muslim yang merupakan keturunan Nias asli dan bukan muslim pendatang. Orangtua mereka adalah orang Nias asli dan bermarga layaknya orang Nias.

Tujuannya adalah agar pelestarian budaya Nias tidak hanya menjadi tanggungjawab sekelompok orang melainkan menjadi tanggungjawab sesama orang Nias terutama yang tinggal di pulau Nias,” papar dia.

Sebagai kegiatan penutup, MPN akan menggelar Pembukaan Pameran tematis bertema “Bergumul Maut di atas KM Van Imhoff.”

“Pameran tersebut dilakukan guna mengenang pengorbanan dan perjuangan para misionaris Kristen yang tewas akibat kapal Van Imhoff oleh tentara Jepang pada 19 Januari 1942. Pameran ini akan dibuka pada tanggal 25 November 2016,” ucap dia. (ns1)

About the Author

Leave a Reply

*

Translate »