Antisipasi Aksi Terorisme, Ini yang Dilakukan Polres Nias

Kapolres Nias AKBP Bazatulo Zebua | Dok. FB Humas Polres Nias

NIASSATU, GUNUNGSITOLI – Kepolisian Resort (Polres) Nias melakukan sejumlah langkah antisipasi guna menciptakan kondisi aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Nias pasca penanggapan sejumlah terduga teroris di empat wilayah pada Rabu (21/12/2016) dimana dua di antaranya terjadi di Pulau Sumatera.

“Dalam rangka menciptakan kondisi wilayah Polres Nias aman dan kondusif pasca penggeledahan dan penangkapan terduga pelaku terorisme di wilayah Sumatera, maka langkah yang kita lakukan adalah, pertama, memberikan petunjuk kepada seluruh personil Polres Nias baik personil Polres maupun personil Polsek jajaran untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan di Mako maupun saat melaksanakan tugas pelayanan masyarakat di lapangan termasuk di tempat tinggal,” ujar Kapolres Nias AKBP Bazatulö Zebua kepada Nias Satu, Rabu (21/12/2016) malam.

Selanjutnya, kata dia, melaksanakan patroli skala besar gabungan bersama TNI, Polri dan Sat Pol PP guna menciptakan rasa aman di lingkungan masyarakat.

Bhabinkamtibmas dan Satuan Intelkam juga meningkatkan kunjungan kepada tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan para ketua ormas pemuda guna mendorong masyarakat semakin peduli dengan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing, peduli dengan pendatang asing/kost dan melaporkan secara aktif bila menemukan  seseorang/kelompok yang mencurigakan kpd petugas Kelurahan/Desa atau kepada petugas Bhabinkamtibmas.

“Sebagai info bahwa sampai saat ini situasi kamtibmas di wilayah Polres Nias aman dan kondusif,” kata dia.

Seperti diketahui, kemarin, Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggerebekan atas tujuh terduga pelaku terorisme di empat wilayah. Empat di antaranya ditangkap dalam keadaan hidup dan tiga lainnya tewas di tempat. Penangkapan dilakukan di Tangerang Selatan, Payakumbuh (Sumatera Barat), Deli Serdang (Sumatera Utara) dan Batam (Kepulauan Riau).

Dari para pelaku, khususnya di Tangerang Selatan, tim Densus 88 menemukan dan menyita sejumlah bom aktif yang direncanakan akan diledakkan pada perayaan Natal dan pergantian tahun. (ns1)

Artikel terkait:

14 Perda di Pulau Nias Dibatalkan, Terbanyak di Nias Utara 342 PNS di Pulau Nias Terancam Dipecat Pemenang Pilkada Tak Berubah, Ini Hasil Lengkap Pleno Rekapitulasi Tingkat Kabupaten/Kota Rakyat Berani Bersikap, 4 Kepala Daerah Petahana di Nias Tumbang