LAWAN COVID-19

Ratusan Warga Desa Bawömataluo Ikuti Vaksinasi

Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Desa Bawomataluo | Nias Satu

NIASSATU, BAWOMATALUO – Warga Desa Bawömataluo ambil bagian mensukseskan program vaksinasi yang sedang digalakkan pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran virus mematikan Covid-19.

Bertempat di halaman rumah adat di tengah Desa Bawömataluo, Kecamatan Fanayama, Kabupaten Nias Selatan, pada Rabu, 30 Juni 2021, ratusan warga mengikuti kegiatan vaksinasi dosis pertama yang diselenggarakan bersama oleh Polres Nias Selatan dan Pemda Nias Selatan melalui Dinas Kesehatan.

Kegiatan yang digelar sekaligus dalam rangka memeringati Hari Bhayangkara ke-75 tersebut dilakukan oleh tim tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan dan UPDT Puskesmas Bawömataluo.

Hingga pukul 17.30 WIB, sebanyak 186 warga desa telah mengikuti vaksinasi tahap pertama tersebut. Terdiri dari 62 pria dan 124 perempuan. Sebanyak enam orang tidak jadi divaksinasi karena riwayat penyakit sebelumnya dan juga kondisi tekanan darah yang tidak memungkinkan menerima vaksinasi.

Kepada Nias Satu, Kepala Desa Bawömataluo Teruna Wau mengatakan, pihaknya meminta kepada Polres Nias dan Pemda Nias Selatan agar pelaksanaan vaksinasi tersebut langsung di Desa Bawömataluo. Pertimbangannya, dengan pelaksanaan langsung di tempat (di Desa Bawomataluo) animo masyarakat akan lebih tinggi dibanding bila harus melakukan perjalanan bila pelaksanaannya di Polres Nias atau di tempat lain di Kota Teluk Dalam.

“Saya mengajukan ke Kapolres dan Pemda Nias Selatan melalui Dinas Kesehatan agar warga kita kita bisa divaksin di tempat,” ujarnya.

Teruna mengakui, animo masyarakat untuk mengikuti vaksinasi juga dipengaruhi oleh kurangnya sosialisasi dan simpang siurnya informasi tentang covid-19 dan vaksinasi.

“Virus covid-19 ini bukanlah penyakti biasa. Juga bukan hoax seperti kerap beredar di masyarakat. Korban jiwa karena keganasan virus ini semakin hari semakin bertambah. Terlebih dengan adanya varian Delta yang telah masuk ke Indonesia. Peran masyarakat sangat penting guna memutus mata rantai penyebaran virus ini dengan menjaga jarak, memakai masker, cuci tangan dan melakukan vaksinasi yang diberikan oleh pemerintah secara gratis,” jelas dia.

Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Bawömataluo Tiarman Laia mengatakan kegiatan vaksinasi itu dilaksanakan bersama antara Polres Nias Selatan dan Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan.

Terkait jadwal pelaksanaan vaknisasi selanjutnya bagi mereka yang belum sempat mengikuti pada hari ini, Tiarman belum bisa memastikannya.

Tiarman juga mengakui, sikap masyarakat terhadap pelaksanaan vaksinasi terpengaruh banyaknya informasi hoax yang sampai kepada masyarakat selama ini.

“Pada dasarnya masyarakat menolak divaksin karena banyak hoax yang mereka dengar. Untuk mengatasinya, misalnya, di desa Bawömataluo ini, kemarin sore kami mengadakan sosialisasi oleh dokter, Kepala Puskesmas, Kepala Desa, Dinas Kesehatan, dan Kapolres sehingga pelaksanaan vaksinasi pada hari ini berjalan dengan baik dan masyarakat antusias,” jelas dia. (ns4)

 

 

About the Author

Leave a Reply

*

Translate »