Lompat Batu Jadi Inspirasi Desain Mobil Terbaru Toyota
NIASSATU, JAKARTA – Atraksi Lompat Batu yang mendunia dari Pulau Nias terus menjadi daya Tarik dan inspirasi dalam berbagai fungsi komersial. Kali ini, produsen mobil Toyota menjadikan Lompat Batu sebagai inspirasi desain mobil produksi terbarunya, New Yaris Heykers.
“Filosofi desain diambil dari tradisi Lompat Batu, di mana Heykers ini dirancang lebih tinggi. Beberapa bagian mobil juga mencerminkan bentuk batu tersebut,” ungkap C&A Planning and Desain Manager Product Planning Division PT TAM, Donny Yuwono di Jakarta, seperti dilansir kantor berita Antara, Kamis (3/11/2016).
Dia menjelaskan, desain produk terbaru dari PT Toyota Astra otor (TAM) tersebut didesain oleh tim dari Indonesia dan telah mendapat persetujuan principalnya di Jepang, Toyota Motor Corporation.
Dalam proses desain tersebut, kata Donny, timnya melakukan survey terhadap berbagai tradisi dan kebudayaan di Indonesia. Pada akhirnya, pihaknya menilai bahwa Lompat Batu paling pas mencerminkan karakter mobil New Yaris Heykers yang mereka produksi.
“Filosofinya, lompat batu itu menyimbolisasikan laki-laki dewasa yang siap perang atau menunjukakn bahwa seseorang siap menikah dan menapaki jenjang lebih jauh dalam kehidupannya. Bentuk batu itu juga kami gunakan untuk beberapa desain dari Heykers,” katanya.
Secara teknis, kata dia, ada sisi angular dan agresif dari batu yang dipakai untuk atraksi lompat batu tersebut. Sisi itu kemudian diterjemahkan ke dalam bentuk overfender dan bemper atau spoiler belakang versi baru tipe Yaris tersebut.
Sedangkan kata Heykers pada nama mobil itu merupakan serapan dari kata “hike” atau “hiking”, sebuah aktivitas petualangan atau rekreasi. Juga menggambarkan aktivitas mendaki jalan atau gunung yang terjal. Selain itu, dalam bahasa Jepang, “heykers” juga terinspirasi dari bahasa Jepang “Hai Kars” yang berarti kendaraan dengan ground clearance yang tinggi.
Mobil New Yaris Heykers dilepas dengan harga bervariasi. Varian manual dijual Rp265,5 juta. Sedangkan varian CVT dilepas dengan harga Rp277,3 juta.
Atraksi Lompat Batu dapat disaksikan di beberapa desa saja di Kabupaten Nias Selatan, Kepulauan Nias. Salah satu yang sangat terkenal adalah Lompat Batu di Desa Bawömataluo, Kecamatan Fanayaman, Kabupaten Nias Selatan yang juga telah disetujui menjadi cagar budaya nasional dan sedang dinominasikan menjadi warisan dunia di Unesco.
Dalam atraksi budaya yang disajikan kepada para wisatawan, atraksi Lompat Batu biasanya menjadi rangkaian pamungkas setelah atraksi penyambutan dan tari perang. Para wisatawan juga bisa meminta atraksi Lompat Batu saja dengan menghubungi langsung para pelompat batu di sana. (ns1/*)