Previous Story
Diarak Pakai Delman Menuju Istana, Jokowi-JK Lepas Jas, Dasi dan Gulung Lengan Baju
Jokowi dan JK di atas delman di kawasan Bundaran HI | Kornelius Nehe
NIASSATU, JAKARTA – Berbeda sama sekali dari perayaan pelantikan Presiden-Presiden sebelumnya, pelantikan Presiden Jokowi sangat merakyat. Pelantikannya menjadi orang nomor satu di negeri ini tidak membuatnya berubah, termasuk penampilannya.
Hal itu terlihat dari berubahnya ruas jalan utama di Jakarta, yakni Jl. Sudirman hingga HM Thamrin menjadi lautan manusia. Diperkirakan hingga 100 ribu warga memenuhi jalan dan menyambut Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla.
Mulai dari arah Semanggi, perjalanan rombongan kendaraan kepresidenan tersendat. Pasalnya, berbeda dengan perjalanan kepresidenan sebelumnya, jalanan biasanya disterilkan dari warga. Jokowi justru sebaliknya. Masyarakat dibiarkan berdekatan bahkan bersalaman langsung dengannya dan wakilnya.
Kemudian, dari Bundaran HI, Jokowi-JK turun dari mobil kepresidenan dan naik delman menuju Istana Negara.
Dalam perjalanan, Jokowi dan JK melepas jas dan dasi mereka. Lalu, seperti biasa, melipat kembali lengan baju putih yang mereka biasa kenakan. Lalu memberikan salam maupun lambaian tiga jari kepada warga. Menjelang memasuki kawasan Istana, Jokowi–JK kembali menggunakan jas guna mengikuti upacara militer.
Salam Tiga Jari digunakan Jokowi-JK usai memenangi Pilpres Juli lalu sebagai lambang persatuan kembali setelah terbelah dalam kubu-kubu pendukung capres.
Selanjutnya, di Istana Negara, Jokowi-JK akan disambut dengan upacara militer. Selanjutnya, mengantar mantan presiden SBY ke luar Istana. Pada sore hari hingga malam, acara pawai budaya akan diisi dengan konser music dan berbagai kegiatan lainnya. (ns2)
