BPP PKN Akui Perjuangan Pembentukan Provinsi Nias ke Depan Makin Berat

NIASSATU, JAKARTA – Badan Persiapan Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias mengakui, perjuangan pembentukan Provinsi Kepulauan Nias ke depan makin tidak mudah. Sebab, persaingan untuk menjadi daerah otonomi baru (DOB) akan makin ketat.

“Perjuangan ke depan akan makin ketat. Sebab, daerah-daerah lainnya yang ingin dimekarkan juga akan memersiapkan diri lebih baik,” ujar Sekretaris Umum BPP PKN Faböwösa Laia kepada Nias Satu di Jakarta, Selasa (30/9/2014).

Menurut dia, bila selama ini ‘tidak punya rival’ maka ke depan akan semakin banyak. Di Sumut saja, jelas dia, ada usulan pembentukan Provinsi Tapanuli, Provinsi Sumatera Tenggara dan Provinsi Simalungun. Sementara grand design otonomi daerah seperti ditetapkan pemerintah, hanya bisa satu provinsi yang dimekarkan.

“Ini juga yang kita harapkan ke depan, pemerintah baru mengevaluasi grand design otonomi daerah itu. Karena secara geografis, wilayah Sumut masih sangat luas. Artinya rentang pelayanan pemerintah masih sangat sulit dilakukan. Mungkin dengan pembentukan DOB bisa memudahkan pelayanan publik dan mempercepat proses terwujudnya kesejahteraan masyarakat terutama di daerah-daerah yang terbelakang dan terisolir,” tandas dia. (NS1)

Artikel terkait:

Kombes (Purn) Asli Manaö: Kesempatan Jadi Provinsi Masih Terbuka Luas Usulan DOB Disepakati Dibahas Pada Masa Sidang DPR Baru BPP PKN: Perjuangan Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias Tetap Dilanjutkan Protes DPR & Pemerintah, Warga Nias Gelar Aksi Keprihatinan di Bundaran HI