Mendagri Instruksikan Para Camat Bersikap Netral Pada Pilkada

NIASSATU, KEPULAUAN RIAU – Netralitas aparat pemerintah di daerah, khususnya di tingkat kecamatan dinilai sangat menentukan suksesnya pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada). Karena itu, pemerintah memberi perhatian khusus dengan memberikan instruksi kepada pejabat tingkat bawah tersebut untuk tetap netral.

Instruksi tersebut diberikan oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo pada apel kesiapan camat dan Satpol PP di Lapangan Dataran Engku Putri, Kota Bata,, Kepulauan Riau.

“Pertama,  seluruh jajaran kecamatan harus netral. Kedua, camat termasuk seluruh aparatur pemerintah harus melayani masyarakat dengan ikhlas. Ketiga, koordinasi dengan perangkat di tingkat kecamatan dan desa,” ujar Tjahjo menyampaikan isi ketiga instruksinya seperti dilansir situs Setkab.go.id, Jum’at (18/9/2015).

Tjahjo memberikan penekanan pada netralitas para camat tersebut karena pada masa lalu perbuatan manipulasi suara, menambah angka perolehan suara sering dilakukan oknum camat pada saat penghitungan suara dilakukan. Dia mengatakan, bila para camatnya melakukan hal yang tidak benar, maka hal serupa juga akan ditiru oleh para kepala desa.

Seperti diketahui, dalam beberapa kali Pilkada maupun pemilihan tingkat nasional, keberpihakan aparat pemerintah selalu menjadi pemandangan yang jamak. Ketidaknetralan itu biasanya terutama menguntungkan calon petahana. Namun, pihak yang bukan petahana juga bisa diuntungkan bila memiliki kaitan kepentingan dengan aparat di daerah. (ns1/*)

Artikel terkait:

Selidiki Petahana Manfaatkan Fasilitas Daerah, Bawaslu Gandeng BPK KPU Beri Tenggat Pencairan Dana Pilkada Hingga 3 Juni 5 Bakal Calon Bupati Nias Selatan Mendaftar Lewat PKB TNI, Polri, PNS Berlaga di Pilkada Wajib Mundur, Bukan Nonaktif